Thursday, October 31, 2019

Pemain Muda Real Madrid Berharap Bisa Menjadi Pilihan Utama Zidane


Pemain muda Real Madrid, Rodrygo Goes mengharap dianya terus dapat jadi pilihan penting Zinedine Zidane. 

Rodrygo Goes tampil bagus untuk Real Madrid saat sukses menang mutlak 5-0 dari Leganes dalam pertandingan tengah minggu Liga Spanyol, Kamis (31/10/2019). 

Rodrygo ikut memberi satu gol untuk Madrid pada laga itu di menit ke-7. 

Serta saat diwawancarai sesudah laga, Rodrygo mengutarakan kebahagiaannya dapat jadi starter serta teamnya mencetak kemenangan. 

"Kami ketahui bila kami akan hadapi laga berat, serta kami harus memperoleh gol," sebut Rodrygo, diambil 88prediksibola.com dari situs sah Real Madrid. 

"Kami dapat membuat laga ini cukup nyaman." 

"Kami sukses lakukan itu semua, serta kami memenangi laga itu," sambung pemain berumur 18 tahun itu 

Laga menantang Leganes adalah ke-2 kalinya Rodrygo bermain sejak dari menit awal. 

Dengan penampilannya yang cukup memberikan keyakinan, Rodrygo dapat membuat dianya bermain dengan reguler, paling tidak sepanjang Gareth Bale mangkir sebab luka. 

Rodrygo masuk dengan club musim panas lalu tapi sudah membuat efek dengan tunjukkan ketenangan yang besar buat satu orang pemain yang baru berumur 18 tahun. 

"Saya suka dengan semua yang berlangsung pada saya, saya sudah memperoleh keyakinan kebanyakan orang serta saya mengharap itu dapat bersambung," kata Rodrygo. 

"Saya suka bermain di ke-2 sayap, saya mengawali laga secara baik dan bertukar tempat dengan Hazard." 

"Saya akan bermain dimana juga mereka tempatkan saya, saya akan bermain serta nikmati peranan saya di sini," tutup pemain dari Brasil itu. 

Tampilan bagus Rodrygo mendapatkan pujian dari rekanan satu negaranya di Madrid, Casemiro. 


"Ia berkembang cepat serta tunjukkan dianya jadi pemain yang mengagumkan," tutur Casemiro. 

"Pelatih sudah mengerti jika ia ialah pemain penting serta ia bermain dengan cemerlang setiap saat ia punyai peluang bermain." 

"Ia ialah pemain yang mengatur permainan dengan benar-benar baik, dia paham langkah membaca permainan serta apa yang perlu ia kerjakan dengan bola," sambungnya. 

Nampaknya jelas jika sekarang Rodrygo ada di muka Lucas Vazquez, Vinicius serta Brahim Diaz untuk pilihan penting jadi sayap kanan. 

Tapi tidak ada yang mengetahui apa yang akan berlangsung sesudah Bale sembuh dari luka betisnya. 

Messi Punya Lebih Banyak Gol Tendangan Bebas daripada Semua Tim di Eropa


Kapten Barcelona, Lionel Messi, mencatatkan rekor baru jadi raja gol sepakan bebas di Benua Eropa. 

Lionel Messi cetak dua gol pada pertandingan menantang Real Valladolid di kelanjutan Liga Spanyol, Selasa (29/10/2019). 

Satu dari dua gol Messi itu diciptakan lewat sepakan bebas. 

Hal itu membuat sekarang telah cetak 50 gol sepakan bebas selama profesinya. 

Rekor Messi makin fenomenal bila disaksikan dari kaca mata team-team besar lainnya. 


Dari 50 gol itu, 20 salah satunya diciptakan oleh Messi dalam lima tahun paling akhir. 

Dikutip 88prediksibola.com dari Sport, catatan itu makin banyak dari semua team di Benua Eropa. 

Juventus, sebagai kompetitor paling dekat Messi, cuma mempunyai 15 gol sepakan bebas dalam periode waktu lima tahun terakhir. 

Kedatangan Cristiano Ronaldo di Juventus belum menolong team itu untuk melakukan perbaikan catatan ini. 

Ronaldo malah belum sukses cetak gol melalui sepakan bebas semenjak masuk dengan Juventus pada musim 2018-2019. 

Team-team lain seperti AS Roma, Paris Saint-Germain, serta Olympique Lyon kalah dari Messi. 

Ke-3 team itu baru mempunyai 13 gol dari sepakan bebas dalam lima tahun paling akhir. 

Pelatih Barcelona Kehabisan Kata-kata untuk Memuji Messi


Kapten Barcelona, Lionel Messi, kembali tampil oke sampai membuat pelatihnya, Ernesto Valverde, terperangah. 

Lionel Messi cetak dua gol dalam kemenangan 5-1 Barcelona atas Real Valladolid pada pertandingan kelanjutan Liga Spanyol, Selasa (29/10/2019). 

Messi sekaligus juga mencatat gol ke-101 sepanjang dia dilatih oleh Ernesto Valverde. 

Valverde juga merasakan jika dia telah kehabisan beberapa kata untuk memberikan pujian pada anak asuhnya itu. 

"Kami tetap tahu jika Messi akan tunjukkan dianya di tiap pertandingan," tutur Valverde seperti dikutip 88prediksibola.com dari Marca. 

"Talenta yang dia punya tidak dapat dibanding dengan lainnya sebab tiap dia sentuh bola, suatu hal ajaib tetap berlangsung," kata Valverde memberikan tambahan. 

Barcelona sempat harus bersabar untuk lihat Messi keluarkan potensi maksimumnya. 


Messi memulai luka lumayan panjang pada awal musim 2019-2020. 

Keadaan itu membuat Barcelona sempat kesusahan tembus papan atas Liga Spanyol. 

Demikian Messi kembali, dia mulai tunjukkan andil optimal dengan catatan empat gol di arena itu. 

Barcelona sekarang dapat memuncaki klassemen sesaat Liga Spanyol. 

Wednesday, October 30, 2019

Masa Sulit Akan Buat Pemain Muda Man United Lebih Berpengalaman


Ole Gunnar Solskjaer mengharap pemain muda Manchester United masih kuat jalani saat-saat susah di Old Trafford. 

Salah satunya konsentrasi Ole Gunnar Solskjaer saat dipilih jadi Manchester United ialah meningkatkan talenta pemain muda. 

Serta pelatih berumur 43 tahun itu memberikan pujian pada pemain mudanya yang sukses mencetak kemenangan saat menantang Partizan di Liga Eropa serta Norwich di Liga Inggris. 

"Ciri-ciri mereka akan tercipta di saat-saat susah, saya tidak dapat memberikan banyak tanggung jawab, tapi saya suka dengan apa yang mereka capai," sebut Solskjaer, diambil 88prediksibola.com dari The Telegraph. 

"Kami sadar sekarang kami sedang dalam waktu susah serta kami minta lebih pada mereka sebab beberapa pemain seperti Paul Pogba, Luke Shaw serta Atnhony martial luka," 

"Serta menurut saya beberapa pemain muda kami telah mengambil langkah maju di saat-saat susah ini serta mereka akan bertambah kuat karena itu." sambungnya. 

Solskjaer memberikan pujian pada tim Frank Lampard yang diisi beberapa pemain muda. 


Solskjaer serta Lampard saling menyimpan keyakinan pada pemuda musim penuh pertama mereka jadi pelatih di club semasing, 

Man United serta Chelsea jadi club yang turunkan skuuad dengan pemain rata-rata umur termuda di Liga Premier. 

Produk akademi seperti Tammy Abraham, Mason Mount, Reece James, Fikayo Tomori, serta Callum Hudson-Odoi sudah dimainkan oleh Lampard, yang sudah memenangi tujuh laga dengan berganti-gantian di semua persaingan. 

Walau sempat kesusahan untuk tampil berkelanjutan pada awal musim ini, tapi sekarang Chelsea telah temukan serasi di permainannya. 

Mendekati pertemuan ke-2 team di Piala Liga Inggris, Solskjaer menginginkan laga yang menarik. 

Pertemuan paling akhir Chelsea dengan Man United, tim bimbingan Solskjaer menang mutlak 4-0 di partai pembuka Liga Inggris itu. 

Gol Man United diciptakan oleh Marcus Rashford (dua gol), Anthony Martial serta Daniel James. 

Menurut dia, Chelsea adalah team yang beresiko walau diisi oleh beberapa anak muda. 

"Frank telah kerja secara baik di Chelsea, tampilan mereka waktu menantang kami bagus juga, tetapi sayang tidak diikuti hasil yang bagus," kata Solskjaer. 

"Mereka punyai team yang benar-benar menarik, Frank mempunyai pemain yang dipinjamkan satu atau dua musim di Championship musim kemarin." 

"Bedanya dengan beberapa anak saya ialah mereka mengambil langkah langsung ke tempat insiden. Axel Tuanzebe dipinjamkan serta rasakan faedahnya, Chelsea ialah team muda yang masak," tutup bekas pemain Manchester United itu. 

Manchester United akan berkunjung ke tempat Chelsea dalam set 16 besar Piala Liga Inggris. 

Pertandingan itu akan diadakan pada Kamis (31/10/2019) pagi hari waktu Indonesia, di stadion Stamford Bridge, London. 

Ole Gunnar Solskjaer Tentukan Pengganti Paul Pogba di Man United


Manager Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer menjelaskan bila Fred akan isi peranan Paul Pogba untuk sesaat. 

Bintang Manchester United, Paul Pogba harus menepi sampai akhir tahun ini. 

Luka pergelangan kaki yang dirasakan pemain timnas Prancis itu membuat harus mangkir semenjak akhir Agustus kemarin. 

Dengan cederanya pemain berumur 26 tahun itu, Solskjaer cuma mempunyai sedikit pilihan pemain yang dapat diletakkan pada tempat Pogba. 

Salah satunya pemain yang Solskjaer kira dapat isi pos Pogba ialah Fred. 

Pemain dari Brasil itu sering disebutkan jadi pembelian tidak berhasil Man United oelh banyak faksi. 

Musim 2019-2020 ini, Fred baru bermain sekitar 6 kali di Liga Inggris serta cuma 2 kali menajdi starter. 

Sedang musim kemarin, saat masih dilatih Jose Mourinho, Fred cuma bermain 17 kali di Liga Inggris. 

Tetapi Solskjaer yakin bila pemain berumur 26 tahun itu dapat mengemban pekerjaan yang biasa diserahkan kepada Pogba. 

"Fred akan isi tempat Paul untuk sesaat," sebut pelatih yang adalah bekas pemain Manchester United itu. 

"Paul pemain bagus serta ia gelandang kreatif yang kami perlukan, tapi saat ini dia masih luka serta ini peluang buat pemain lain untuk isi tempatnya," sambungnya. 

Semenjak dihadirkan dari Shaktar Donestk, Fred belum tunjukkan tampilan terbaik di Man United. 

Walau sebenarnya ia dibawa dengan nilai transfer yang lumayan besar, 52 juta poundsterling (seputar 900 miliar rupiah). 


Serta sekarang Fred memperoleh peluang untuk unjuk kebolehannya dengan bermain di tempat Paul Pogba. 

Manchester United akan berlaga menantang Chelsea di arena EFL Carabao Cup. 

Pada pertemuan paling akhir tim bimbingan Solskjaer menang mutlak 4-0 di partai pembuka Liga Inggris itu. 

Gol Man United diciptakan oleh Marcus Rashford (dua gol), Anthony Martial serta Daniel James. 

Mendekati bentroknya dengan team Frank Lampard, Solskjaer memperjelas jika hasil di pertandingan pembuka Liga Inggris itu tidak menggambarkan perform teamnya musim ini. 

Menurut dia Chelsea tampil lebih baik pada laga itu walau kalah. 

"Kami diminta main bertahan, mereka mendesak kami dengan ketat," tutur Solskjaer tentang pertemuan paling akhir Man United dengan Chelsea. 

"Tapi kami cetak dua gol cepat, yang mana gol-gol itu memastikan hasil laga kami," 

"Jadi saya fikir dengan menang 4-0 bukan bermakna kami lebih baik dari mereka, serta laga esok akan menarik menurut saya," tutup pelatih berumur 46 tahun itu. 

Manchester United pada akhirnya kembali rasakan kemenangan di Liga Inggris sesudah pada Minggu (27/10/2019) tempo hari saat hadapi Norwich. 

Tim instruksi Solskjaer menang 3-1 atas Norwich, karena gol Scott McTominay, Marcus Rashford serta Anthony Martial. 

Kemenangan itu membuat tempat The Red Devils sukses naik ke rangking 7 klassemen sesaat Liga Inggris. 

Seterusnya Man United akan berkunjung ke tempat Chelsea dalam set 16 besar Piala Liga Inggris. 

Pertandingan itu akan diadakan pada Kamis (31/10/2019) pagi hari waktu Indonesia, di stadion Stamford Bridge, London. 

Tuesday, October 29, 2019

Bale Minta Real Madrid Tidak Publikasikan Hasil Tes Medisnya


Pemain sayap Real Madrid, Gareth Bale, sudah minta timnya untuk memberi perlakuan berlainan berkaitan rekam medisnya. 

Tim-tim di Liga Spanyol seperti Real Madrid memang biasa memublikasikan keadaan medis beberapa pemain, khususnya saat mereka alami luka. 

Ini berlainan dari yang tim-tim kerjakan di liga lain seperti Inggris serta Italia. 

Gareth Bale nyatanya kurang sepakat dengan sikap Real Madrid ini. 

Dikutip 88prediksibola.com dari Marca, Bale minta timnya tidak untuk memublikasikan luka yang dia derita waktu bela timnas Wales di interval internasional. 

Keinginan Bale itu memang termasuk tidak biasa di Spanyol. 

Walau demikian, Bale nyatanya bukan pemain pertama yang minta club tidak untuk memublikasikan keadaan medis. 


Beberapa pemain di Liga Spanyol juga memiliki hak minta ini pada club semasing. 

Dengan keinginan Bale ini, keadaan sang pemain juga susah diawasi oleh publik. 

Bale sekarang masih alami luka dari yang dia bisa waktu interval internasional. 

Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, belum menyentuh masalah berita paling baru sang pemain sayap. 

Publik juga belum dapat meramalkan waktu Bale akan kembali tampil di atas lapangan. 

Real Madrid Terancam Tidak Belanja di Bursa Transfer Musim Dingin


Kemauan Real Madrid untuk datangkan pemain baru pada bursa transfer musim dingin Januari 2020 terancam tidak berhasil terjadi. 

Real Madrid sudah habiskan dana lebih dari 300 juta euro (seputar Rp 4,66 triliun) pada musim panas 2019 untuk beli beberapa pemain baru. 

Dari dana itu, Real Madrid memperoleh 5 pemain baru, yaitu Eden Hazard, Eder Militao, Cedera Jovic, Ferland Mendy, serta Rodrygo Goes. 

Dua pembelian mahal Real Madrid, Eden Hazard serta Cedera Jovic, jadi yang terbanyak disorot. 

Dibeli 100 juta euro (seputar Rp 1,55 triliun) dari Chelsea, Eden Hazard malah tampil melembek bersama dengan Los Blancos pada musim 2019-2020. 

Hazard cuma dapat cetak sebiji gol dari 4 penampilannya di Liga Spanyol. 

Pemain baru yang lain, Cedera Jovic, malah lebih kronis dibanding Hazard sebab sang pemain yang berposisi jadi striker tengah benar-benar belum cetak gol. 

Walau sebenarnya Jovic sudah dimainkan sekitar 7 laga di Liga Spanyol oleh El Real. 

tempat posisi tengah. 

Penguatan posisi sedang jadi konsentrasi Zinedine Zidane mengingat dua bintang mereka, Cedera Modric serta Toni Kroos, mulai seringkali luka serta sudah dikonsumsi umur. 


Paul Pogba serta Christian Eriksen juga sudah jadi dua sasaran penting El Real pada jendela transfer musim dingin Januari akan datang. 

Walau cuma akan beli satu pemain antara Paul Pogba serta Christian Eriksen, keinginan Zinedine Zidane untuk berbelanja pemain baru pada Januari akan datang terancam tidak berhasil. 

Dikutip prediksibola88.com dari Diario AS, Presiden Los Blancos, Florentino Perez, inginkan Zidane untuk mengoptimalkan pemain yang telah ada untuk memperoleh tampilan paling baik dari beberapa pemain baru. 

Florentino Perez lihat beberapa pemain baru di Real Madrid belum memberi andil yang bermakna sesudah club jor-joran berbelanja pada panas musim ini. 

Zidane juga cuma dibolehkan beli pemain baru bila keperluan team menekan seperti luka panjang yang dirasakan oleh pemain mereka. 

Hal itu bisa jadi pukulan berat buat pelatih dari Prancis itu dalam misi menguatkan posisi tengah. 

Kemungkinan besar pada Januari 2020 akan datang, baik Eriksen atau Pogba terancam tidak berhasil dihadirkan ke Santiago Bernabeu.

Monday, October 28, 2019

Babak I - Banyak Menyerang, AC Milan Malah Tertinggal dari AS Roma karena Sundulan Edin Dzeko


AC Milan ketinggalan 0-1 dari tuan-rumah AS Roma pada set pertama pertandingan minggu ke-9 Liga Italia, Minggu (27/10/2019) di Stadion Olimpico Roma. 

AC Milan lebih agresif di menit awal dengan memperoleh 3 sepak sudut dengan berturut-turut, tapi tidak ada hasilnya. 

Di menit ke-6, Hakan Calhanoglu melepas shooting keras dari kotak penalti yang masih melebar ke kanan. 

Pada menit ke-12, Calhanoglu ubah bertindak jadi pemberi kesempatan bikin Rafael Leao. Tetapi, bola shooting sang penyerang cuma bersarang disamping gawang. 

Di menit ke-16, operan terobosan Franck Kessie sampai Lucas Paqueta, yang selanjutnya menjebloskan bola ke gawang. 

Tapi, gelandang asal Brasil itu divonis ada dalam tempat off-side. 

Kesempatan pertama AS Roma didapat di menit ke-17 melalui tendangan kaki kanan Javier Pastore yang masih melebar ke kiri. 

Dua menit selanjutnya, Pastore kembali coba tembak, tapi bola masih meleset dari target. 

Calhanoglu, yang mainkan pertandingan ke-100 untuk AC Milan, jadi pemain yang paling aktif lancarkan intimidasi ke gawang AS Roma. 

Pada menit ke-28, ia lakukan shooting di luar kotak penalti yang dapat diselamatkan penjaga gawang AS Roma, Pau Lopez. 

Suso pada akhirnya memperoleh kesempatan pertamanya di menit ke-34 dengan shooting trade mark-nya. 

Bola hasil tendangan kaki kirinya di luar kotak penalti diatasi dengan gampang oleh Pau Lopez. 

Banyak menyerang, AC Milan justru kecolongan di menit ke-38. 

Bermula dari satu sepak sudut Jordan Veretout, bola ditempatkan Gianluca Mancini ke tiang jauh. 

Praktis tidak terkawal, Edin Dzeko dengan gampang sundul bola masuk ke gawang Gianluigi Donnarumma. 


AS Roma hampir melipatgandakan score di menit ke-42. 

Kekeliruan yang dibikin Andrea Conti membuat Javier Pastore tinggal bertemu dengan Donnarumma. 

Mujur buat AC Milan, sang penjaga gawang dapat memblok usaha Pastore dengan dadanya. 

AS Roma versus AC Milan 1-0 (Edin Dzeko 38') 

AS Roma (4-2-3-1): 13-Pau Lopez; 37-Leonardo Spinazzola, 6-Chris Smalling, 20-Federico Fazio, 11-Aleksandar Kolarov; 23-Gianluca Mancini, 21-Jordan Veretout; 22-Nicolo Zaniolo, 27-Javier Pastore, 8-Diego Perotti; 9-Edin Dzeko. 

AC Milan (4-3-3): 99-Gianluigi Donnarumma; 12-Andrea Conti, 22-Mateo Musacchio, 13-Alessio Romagnoli, 19-Theo Hernandez; 79-Franck Kessie, 20-Lucas Biglia, 39-Lucas Paqueta; 8-Suso, 17-Rafael Leao, 10-Hakan Calhanoglu.

Starting XI AS Roma vs AC Milan - Tak Dengarkan Suporter, Stefano Pioli Tetap Mainkan Suso


Pelatih AC Milan, Stefano Pioli, turunkan formasi starter yang sama dari pertandingan menantang Lecce pada minggu awalnya untuk hadapi AS Roma. 

Minggu (27/10/2019) di Stadion Olimpico Roma, AC Milan bertamu ke kandang AS Roma pada minggu ke-9 Liga Italia. 

Meskipun AC Milan ditahan Lecce 2-2 pada minggu awalnya dengan Suso dinilai habis-habisan oleh media serta supporter sebab dipandang malas bertahan, Stefano Pioli tidak mengubah starting XI-nya. 

Posisi belakang masih diisi Andrea Conti, Mateo Musacchio, Alessio Romagnoli, serta Theo Hernandez. 

Ditengah-tengah ada Franck Kessie, Lucas Biglia, serta Lucas Paqueta. 

Meskipun dicecar masukan, Suso masih diambil Stefano Pioli jadi striker sayap kanan dalam susunan 4-3-3. 

Rafael Leao masih di turunkan jadi striker tengah, begitupun Hakan Calhanoglu yang tampil cemerlang saat menantang Lecce. 

Krzysztof Piatek cetak gol di pertandingan hadapi Lecce, tapi ia masih mengawali dari kursi cadangan. 

Di tim AS Roma, pelatih Paulo Fonseca harus membuat beberapa rekonsilasi sebab kritis luka. 

Lorenzo Pellegrini, Bryan Cristante, Amadou Diawara, Henrikh Mkhitaryan, Cengiz Under, Nikola Kalinic, serta Davide Zappacosta tidak dapat bermain sebab masalah fisik. 

Begitupun Justin Kluivert yang jalani skorsing. 

Javier Pastore, Diego Perotti, serta Nicolo Zaniolo juga di turunkan jadi trio di belakang striker Edin Dzeko dalam susunan 4-2-3-1 dengan Alessandro Florenzi diletakkan di kursi cadangan. 

Bek Gianluca Mancini satu kali lagi di turunkan jadi gelandang tengah mengejar uji coba yang dikerjakan dalam pertandingan Liga Europa tiga hari awalnya. 

Formasi Pemain AS Roma versus AC Milan 

AS Roma (4-2-3-1): 13-Pau Lopez; 37-Leonardo Spinazzola, 6-Chris Smalling, 20-Federico Fazio, 11-Aleksandar Kolarov; 23-Gianluca Mancini, 21-Jordan Veretout; 22-Nicolo Zaniolo, 27-Javier Pastore, 8-Diego Perotti; 9-Edin Dzeko. 


Cadangan: 83-Antonio Mirante, 63-Daniel Fuzato, 5-Juan Jesus, 15-Yildirim Cetin, 24-Alessandro Florenzi, 18-Davide Santon, 61-Riccardo Calafiori, 54-Ebrima Darboe, 53-Alessio Riccardi, 48-Mirko Antonucci 

AC Milan (4-3-3): 99-Gianluigi Donnarumma; 12-Andrea Conti, 22-Mateo Musacchio, 13-Alessio Romagnoli, 19-Theo Hernandez; 79-Franck Kessie, 20-Lucas Biglia, 39-Lucas Paqueta; 8-Suso, 17-Rafael Leao, 10-Hakan Calhanoglu. 

Cadangan: 25-Pepe Reina, 90-Antonio Donnarumma, 2-Davide Calabria, 43-Leo Duarte, 46-Matteo Gabbia, 33-Rade Krunic, 4-Ismael Bennacer, 7-Samu Castillejo, 11-Fabio Borini, 18-Ante Rebic, 9-Krzysztof Piatek.

Sunday, October 27, 2019

Hasil Liga Italia - Dibobol Mantan Pemain Liga China, Inter Milan Gagal Usir Juventus


Inter Milan bermain imbang 2-2 dengan Parma dalam pertandingan minggu ke-9 Liga Italia di Stadion Giuseppe Meazza, Sabtu (26/10/2019). 

Diambil 88prediksibola.com dari situs sah Lega Serie A, Inter Milan sebetulnya tampil lebih menguasai. 

Inter pimpin perebutan bola sampai 64 %. 

Dari sisi kesempatan, I Nerazzurri mempunyai 16 yang 7 salah satunya ke arah pas target. 

Mengenai Parma memiliki 10 peluang dengan 5 ke arah ke gawang. 

Ambil ide serangan semenjak awal pertadingan, Inter Milan buka keunggulan di menit ke-23. 

Antonio Candreva sukses cetak gol dengan sepakan voli kaki kanan dari dalam kotak penalti. 

Bola tendangan Candreva sempat mengenai dua pemain Parma, Dejan Kulusevski serta Kastriot Dermaku, sebelum masuk ke gawang. Inter pimpin 1-0. 

Parma dapat menyamai posisi jadi 1-1 di menit ke-26. 

Yann Karamoh, pemain yang dipinjamkan Inter ke Parma dalam periode waktu 17 Juli 2019 sampai 30 Juni 2020, membuat gol. 

Mendapatkan ruangan bebas, Karamoh dengan yakin diri melepas tendangan kaki kanan di luar kotak penalti yang tidak dapat dibendung penjaga gawang tuan-rumah, Samir Handanovic. 

Parma mengubah score jadi 2-1 lewat gol menit ke-30. 

Terima umpan masak Yann Karamoh, Gervinho dengan tenang mengeluarkan sepakan datar kaki kanan dari dalam kotak penalti. 

Bola telusur tanah dengan mulus tidak bisa di stop Samir Handanovic. 

Gervinho adalah bekas pemain club Liga China, Hebei China Fortune. 

Gervinho selanjutnya geser ke Parma pada 17 Agustus 2018 dengan status bebas transfer. 

Score 2-1 untuk Parma bertahan sampai turun minum. 

Masuk set ke-2, Inter Milan semakin santer mendobrak Parma. 

Usaha Inter menghasilkan gol di menit ke-51. 

Proses gol berawal dari umpan datar Antonio Candreva ke sisi tengah kotak penalti Parma. 

Kiper Parma, Luigi Sepe, berupaya memangkas bola, tapi tidak berhasil. 

Romelu Lukaku selanjutnya mengatur bola serta menghunjamkan tendangan kaki kiri ke gawang kosong. 


Score 2-2 tidak beralih sampai wasit Daniele Chiffi meniupkan semprit sinyal berakhirnya laga. 

Perolehan satu point membuat Inter Milan tidak berhasil menyingkirkan Juventus dari pucuk klassemen. 

Walau sebenarnya, sesaat awalnya, Juventus ditahan seri Lecce 1-1. 

Inter sekarang bercokol di tempat ke-2 klassemen Liga Italia 2019-2020 dengan 22 point. 

Selain itu, Juventus masih aman di pucuk melalui catatan 23 angka. 

Perkuat Lini Belakang, Inter Milan Lirik Mantan Bek Man United


Inter Milan sekarang bukan sekedar konsentrasi menguatkan posisi depan, tapi memulai memerhatikan pertahanan. 

Pada musim panas 2019, Inter Milan jor-joran dalam menguatkan posisi serang mereka. 

Team bimbingan Antonio Conte datangkan Romelu Lukaku serta pinjam Alexis Sanchez dari Manchester United. 

Sekarang seperti dikutip 88prediksibola.com dari Calciomercato, Inter Milan mulai melirik bek kanan Parma, Matteo Darmian. 

Darmian sebetulnya telah masuk ke radar Inter Milan semenjak dia masih mengenakan seragam Manchester United. 


Tetapi, Inter Milan waktu itu belum sukses menggandeng Darmian. 

Sekarang sesudah Darmian kembali pada Liga Italia, Inter Milan nyatanya masih inginkan jasanya. 

Inter Milan juga teratur memonitor perform Darmian bersama dengan Parma. 

Musim ini, Darmian telah menahbiskan tempatnya jadi salah satunya pilihan penting di Parma. 

Dia tampil penuh dalam empat dari enam pertandingan yang dijalani timnya itu. 

Darmian cuma mangkir dalam dua pertandingan sebab sempat alami luka otot paha. 

Saturday, October 26, 2019

Nasib James di Real Madrid Belum Berubah dari 3 Tahun Lalu


Gelandang serang Real Madrid, James Rodriguez, belum dapat melakukan perbaikan nasibnya sesudah kembali pada Los Blancos. 

Dalam dua musim awalnya, James Rodriguez habiskan waktu jadi pemain utang di Bayern Muenchen. 

Bayern Muenchen putuskan tidak untuk membelinya dengan permanen hingga James juga kembali pada Real Madrid. 

Dikutip 88prediksibola.com dari Marca, nasib James juga sekarang cuma sedikit lebih baik dari tiga tahun kemarin. 

James cuma mendapatkan 73 menit bermain makin banyak sekarang dibanding awal musim 2016-2017. 

Semua langkah telah James kerjakan seperti waktu dia pilih untuk konsentrasi ke pemulihan kesehatan dibanding bela timnas Kolombia. 


Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, telah berupaya untuk mainkan James makin banyak pada musim 2019-2020. 

Walau demikian, menit bermain yang makin banyak tidak jamin hari esok James di Los Blancos. 

Awal musim ini, James sebetulnya mempunyai pilihan tidak hanya pulang ke Real Madrid. 

Dia dicari oleh Napoli, tapi ke-2 club tidak berhasil sampai persetujuan harga untuk James. 

Bila kondisi James terus berulang-ulang, bukan mustahil dia akan tinggalkan Real Madrid pada musim 2020-2021. 

Real Madrid Dikalahkan 17 Tim Benua Eropa soal Urusan Cetak Gol



Real Madrid mempunyai permasalahan serius dalam cetak gol pada awal musim 2019-2020 walau ada di papan atas Liga Spanyol. 

Real Madrid ada di posisi ke-2 klassemen sesaat Liga Spanyol dengan koleksi 18 point. 

Team bimbingan Zinedine Zidane cuma ketinggalan satu point dari Barcelona yang ada di pucuk klassemen. 

Walau demikian, catatan gol Eden Hazard serta teman-teman tidak dapat dibanggakan sekarang. 

Real Madrid baru cetak 19 gol di semua arena pada musim ini. 

Dikutip 88prediksibola.com dari Marca, jumlahnya itu membuat Real Madrid tempati posisi ke-18 team yang produktif cetak gol di Benua Eropa. 


Catatan gol Real Madrid jelas kalah jauh bila dibanding dengan team-team yang tempati tempat tiga besar. 

Manchester City yang ada di posisi pertama sekarang telah cetak 39 gol. 

Sesaat Bayern Muenchen (38 gol) serta Liverpool (31 gol) ada di posisi sesudah Manchester City. 

Bila dibanding dengan lawan domestik Real Madrid, Barcelona, catatan pasukan Zidane juga masih jauh. 

Barcelona sampai sekarang telah cetak 27 gol di semua arena. 

Real Madrid belum juga dapat memanen gol dari penyerang-penyerang baru seperti Eden Hazard serta Cedera Jovic. 

Ini membuat produktifitas gol mereka masih relatif rendah sekarang.